NARASISULTRA.ID, KENDARI- Balita berumur 2 tahun bernama Fani ditemukan meninggal dunia akibat terjatuh di selokan yang terendam banjir, di Jalan By pass Lorong Puao Kelurahan Bende Kecamatan Kadia, Kota Kendari.
Hal itu di ungkapkan Kepala KPP Kendari Muhammad Arafah dalam keterangan tertulisnya yang diterima Media ini. Kata Arafah, Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari pada pukul 03.45 WITA Comm menerima informasi dari Farid (Brimob Polda Sultra) yang melaporkan telah terjadi kondisi membahayakan manusia terhadap 1 (satu) orang anak yang terjatuh diselokan akibat banjir.
Dengan laporan tersebut diatas, pada pukul 04.00 Wita Tim Rescue KPP Kendari diberangkatkan menuju LKP untuk memberikan bantuan SAR.
Berdasarkan informasi, kronolagi kejadian naas tersebut sekitar pukul 03.40 Wita Korban bersama ibunya terjatuh masuk ke dalam selokan dan terbawa arus air yg disebabkan oleh hujan deras.
Akibat terseret arus, ibu korban terseret sejauh 25 meter dan dapat diselamatkan namun korban terlepas dari ibunya. Setelah dilakukan pencarian oleh Tim Rescue KPP Kendari, satu orang anak yang terjatuh diselokan akibat banjir ditemukan meninggal dunia.
“Pada pukul 08.25 WITA korban ditemukan dalam keadaan Meninggal Dunia sekitar 50 meter arah tenggara dari LKP selanjutnya korban dievakuasi dan diserahkan kepada pihak keluarga,”tutur Muhammad Arafah, Senin, (4/3/2024).
“Dengan ditemukannya korban tersebut, Ops SAR KMM terhadap 1 (satu) orang anak yang terjatuh diselokan akibat banjir di lorong Puao Kelurahan Bende di tutup,”tutupnya.(Bsl/b)