NARASISULTRA.ID, KONUT- Jambore Tim Pengerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP. PKK) Kabupaten Konawe Utara (Konut) Sulawesi Tenggara (Sultra) resmi di buka, Pada Senin, (4/3/2024).
Pembukaan yang berlangsung di Lapangan Upacara Bendera Kantor Bupati Konut tersebut turut dihadiri Wakil Ketua PKK Konawe Utara, Hj Sarlina Sinumo, OPD lingkup Konut serta Unsur Forkopimda lingkup Konut.
Saat pembukaan Upacara Jambore PKK tingkat Konut, Bupati Konawe Utara, Dr. Ruksamin dalam sambutanya yang di bacakan Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi Pembangunan dan Keuangan, Tasman Tabara, turut mengucapkan terima kasih dan ucapan selamat datang, kepada Ketua TP PKK Kabupaten, Kecamatan dan juga Desa/Kelurahan yang hadir untuk mengikuti Jambore.
Kata Ruksamin, dengan terselengaranya Jambore PKK ini, sinergitas, kerjasama, dan kebersamaan semua pihak dapat terus terjalin dengan baik guna mewujutkan kemajuan serta peningkatan kesejatraan bagi masyarakat di masing-masing kecamatan Desa dan Kelurahan.
“Saya selaku pimpinan daerah berharap Jambore Kader PKK dapat mendorong semangat semua pihak terutama para Kader PKK untuk berbuat dan maju dalam berbagai program kegiatan pembangunan,”harap Ruksamin.
Bupati dua periode tersebut menuturkan, dengan kegiatan Jambore PKK menjadi momentum yang tepat untuk kader PKK dalam mewujudkan peran strategis sebagai mitra pemerintah.
“Jadi melalu momen ini, gerakan PKK harus terus merujuk dalam program PKK sehingga ada keterpaduan. PKK juga harus kuat dalam membangun masyarakat yang beragam, baik suku agama dan Ras. Saya harap visi dan misi PKK dapat meningkatkan khualitas sumber daya manusia serta kesadaran masyarakat untuk ikut mensukseskan program pemerintah,”jelasnya.
Orang nomor Bumi Oheo itu menjelaskan, bahwa arah pembangunan Konawe Utara, yakni Konawe Utara yang sejatrah dan berdaya saing (Konasara) menuju Sultra sebagai pusat energi dunia. Yang berarti bahwa kader PKK dituntut untuk menjadi motivator yang teladan yang sebaik-baiknya.
“Melalui Jambore PKK ini, kami harap lahirnya konsep-konsep brilian yang terus melihat kondisi masyarakat Konawe Utara,”pungkasnya. (Bsl/a)
