NARASISULTRA.ID, KONUT- Bupati dan Wakil Bupati Konawe Utara, H.Ikbar dan H.Abuhaera, masuk kantor perdana usai mengikuti Retret di Magelang baru-baru ini.
Kehadiran Perdana di Kantor Bupati, H. Ikbar dan H.Abuhaera di sambut hangat beberapa rangkaiyan kegiatan, diantaranya penyambutan pimpinan OPD dan unsur Forkopimda lingkup Konawe Utara.
Bukan hanya itu, Bupati periode 2025-2030 tersebut turut disambut tarian mondotambe dan Prosesi Adat Mombesara Wonua.
Tepat pada 4 Maret 2025, merupakan hari penting Bagi H Ikbar, Bupati Konut periode 2025-2030. Hari ini akan terus diingat dalam perjalanan karir politik Ikbar, karena merupakan hari pertama dirinya menginjakkan kaki di Kantor Bupati, sebuah gedung berlantai dua tempatnya memulai bhakti kepada Masyarakat Konut sebagai kepala daerah.
Berbeda dengan Wakil Bupati, H Abuhaera. Tokoh yang syarat pengalaman birokrasi dan politik itu sudah tidak asing lagi dengan suasana kantor bupati. Pasalnya, periode ini merupakan periode kedua Abuhaera menjabat wakil bupati. Sebelumnya dia setia hingga akhir jabatannya mendampingi H Ruksamin.
Pasangan H Ikbar dan H Abuhaera tiba dikantor bupati kompak menggunakan seragam PDU putih. Kedatangan keduanya disambut oleh barisan kepala organisasi perangkat daerah (OPD) dan tarian mendotambe, tarian khas Sulawesi Tenggara (Sultra).
Nampak juga dalam rombongan Bupati dan Wakil Bupati yakni H Ruksamin, Ketua DPRD Konut Herman Sewani, ketua TP PKK Konut, Hj Wisra Wastawati dan Ibu Wakil Bupati, Hj Sarlina.
Bupati Konut, H Ikbar saat memberikan sambutan di Aula Anawaingguluri mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Konawe Utara. Dia juga memberikan apresiasi kepada H Ruksamin atas pengabdiannya melayani masyarakat Konut dari tahun 2016 hingga akhir masa jabatannya.
Dia menambahkan pengalaman H Abuhaera sebagai Wakil Bupati dua periode akan menjadi modal sosial dalam menjalankan roda pemerintahan untuk membangun Konut sebagai rumah bersama. Dia mengajak seluruh OPD untuk bergandengan tangan menjalankan visi misi pembangunan yang dicita-citakan.
“Kita harus mengapresiasi seluruh sumbangsih pemimpin sebelumnya. Semoga seluruh kerja ikhlasnya bernilai ibadah dan menjadikan saudara menjadi insan bermanfaat. Mari kita berkolaborasi selaraskan program dari pusat, provinsi dan daerah,”pungkasnya.(Bsl/b)
