NARASISULTRA.ID, KONUT- Satres Narkoba Polres Konawe Utara (Konut) Sulawesi Tenggara (Sultra) kembali menangkap Empat pengedar Narkoba di wilayah Konut.
Dari hasil penangkapan tersebut, Satres Narkoba Konut mengamankan total barang bukti seberat 147,5 gram sabu-sabu.
Empat pengedar tersebut ditangkap di lokasi yang berbeda yakni, tiga pengedar berinisial S, B, dan R ditangkap pada 13 Februari 2023 di wilayah Kecamatan Motui dan Molawe.
Dan penangakapan selanjutnya kembali dilakukan pada Operasi Pekat Anoa pada 3 Maret 2023. Operasi itu mengamankan satu orang berinisial A alias B yang kedapatan membawa sabu seberat 144 gram.
Bersama Wakil Bupati Konut Abuhaera, serta Kabag Ops Polres Konawe Utara AKP Sunari, dan Kasat Narkoba Iptu Ramlang, Kapolres Konawe Utara, AKBP Priyo Utomo menjelaskan bahwa penangkapan terhadap empat pengedar itu dilakukan dalam periode Januari hingga awal Maret 2023.
Menurut Priyo Utomo, ketiga pengedar ini merupakan pemain lama yang sebagian merupakan warga asli Konut, adapula yang pendatang dan merupakan residivis.
“Untuk wilayah Konut, ketiganya pelaku kerap mengedarkan sabu salah satunya di kawasan pertambangan yang ada di Bumi Oheo, dan penangkapan terahir pelaku inisial, A merupakan pengedar yang akan membawa sabu dari arah Kendari menuju wilayah Sulawesi Tengah (Sulteng),” jelas Priyo Utomo, Selasa, (7/3/2023).
Mantan Kasubdit IV Tipidter Ditreskrimsus Polda Sultra ini mengatakan, terjadi peningkatan pengungkapan kasus narkoba di banding bulan sebelumnya di Tahun 2023.
“Periode Februari hingga awal Maret 2023, total tersangka pengedar yang kami tangkap berjumlah empat orang dengan total barang bukti sabu seberat 147,5 gram. Ini mengalami peningkatan dibanding periode Januari 2023 lalu,”tambahnya.
Mantan Kanit Jatanras Polda Jateng ini menegaskan pihaknya akan terus memberantas peredaran gelap narkoba di wilayah Konawe Utara.
“Ini atensi kamu untuk membebaskan Konawe Utara dari peredaran narkoba yang berbahaya,” pungkasnya.**(Red).
