NARASISULTRA.ID, KONUT- Dalam upaya meningkatkan kedisiplinan dan kualitas pelayanan kepegawaian serta transformasi manajemen ASN di lingkungan Pemerintah Daerah (Pemda) Konawe Utara (Konut), Bupati Konawe Utara H. Ruksamin luncurkan aplikasi Sistem Informasi Kepegawaian Nasional (SIMPEGNAS) pada momen Hut Konut ke-17.
Untuk diketahui, Simpegnas merupakan sistem informasi kepegawaian Nasional yang terintegrasi dengan data kepegawaian dan kinerja pegawai.
Dimana fitur-fitur dalam aplikasih ini meliputi terkait manajemen kepegawaian, manajemen kinerja, manajemen kehadiran berbasis location Based presense.
Menindak lanjuti peluncuran aplikasi tersebut Bagian Organisasi dan Tata Laksana (Ortala) Sekretariat Daerah Kabupaten Konawe Utara bersama Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) bakal melakukan sosialisasi di lingkup Organisasi Perangkat Daerah dalam waktu dekat ini.
Tidak hanya itu, sosialisasi ini juga akan di laksanakan dilingkup pemerintahan kecamatan hingga di kelurahan di semua kecamatan se Kabupaten Konawe Utara.
Kepala Bagian Ortala Ahmad Sukanto Thayeb, mengatakan, penerapan aplikasi Simpegnas di lingkup pemerintah Konawe Utara bukan tanpa alasan, melainkan perwujudan dari instruksi Badan Kepegawaian Nasional (BKN).
Kata Ahmad Sukanto Thayeb, pihaknya mendapatkan intruksi pada saat rombongan Pemda Konut melalui Ortala dan BKPSDM berkunjung di kantor BKN.
Ia menambahkan, penggunaan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik melalui Aplikasi Location Based Presence Simpegnas atau yang lebih dikenal absensi digital berbasis titik lokasi ini juga bagian dari upaya Pemerintah Kabupaten Konawe Utara dalam proses reformasi birokrasi dan manajemen pegawai negeri sipil yang berkualitas.
“Di tahun 2024 ini kami dari pihak Ortala bekerja sama dengan BKPSDM di perintahkan oleh bupati Konawe Utara H. Ruksamin untuk mengelola dalam hal penggunaan aplikasi Simpegnas yang merupakan produk Badan Kepegawaian Negara (BKN) untuk menggunakan resensi dan atau absensi pegawai lingkup Konawe Utara,” ungkap Ahmad Sukanto pada awak media saat di konfirmasi di ruang kerjanya. Kamis, (10/1/2024).
Ia juga menuturkan Simpegnas sendiri memiliki fitur-fitur layan meliputi terkait masalah manajemen kepegawaian, manajemen kinerja, manajemen kehadiran berbasis location Based presense
Sementara itu, tujuan dari pada penggunaan aplikasi Simpegnas ini untuk mengelola data aparatur sipil negara yang akan di integrasikan dengan data kepegawaian dalam hal ini dengan manajemen Maya ASN yang terintegrasi dengan SKT atau sasaran kinerja pegawai yang di gunakan dalam kenaikan pangkat.
Adapun sasaran dari penggunaan aplikasi ini terkhusus ASN yang bekerja dan bertugas di lingkup Pemerintah Daerah Konawe Utara. Sementara pada wilayah blok spot atau daerah yang tidak terjangkau akses jaringan, Ahmad Sukanto menuturkan ada toleransi dalam hal ini ASN yang berada di wilayah blok spot bisa melakukan Absensi hari terakhir kerja dalam satu minggu itu.
“ASN kita yang tidak bisa melakukan Absensi setiap hari karna jaringan di wilayah kerjanya tidak memadai kita kasih keringanan akan tetapi di hari akhir kerja atau Sabtu ASN kita wajibkan cari jaringan untuk absen mingguan nanti admin kita yang input,”pungkasnya menjelaskan.(Bsl/b)